Kampanye Kaltim Green
Sabtu, 18 Desember 2010
Bandara Di Pedalaman Perlu Peningkatan
Samarinda, SJIK- Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) mengatakan lapangan terbang (bandara)di daerah pedalaman dan kawasan perbatasan Kaltim perlu ditingkatkan, pasalnya keberadaannya sangat dibutuhkan masyarakat dan negara.
”Pembangunan lapangan terbang di pedalaman dan perbatasan merupakan salah satu bentuk pemerataan pembangunan, jangan ada lagi yang berfikir pembangunan hanya di wilayah perkotaan,” kata Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di Samarinda, pekan lalu.
Menurutnya, komitmen Pemprov Kaltim untuk membangun lapangan terbang baru di beberapa kabupaten di pedalaman dan kawasan perbatasan merupakan bentuk kepedulian terhadap pembangunan agar lebih merata.
Dilanjutkan, Pemprov Kaltim mendukung upaya beberapa kabupaten untuk membangun atau meningkatkan lapangan terbang yang lebih baik, di antaranya di Kabupaten Paser, Malinau dan Kabupaten Kutai Barat.
Tujuannya adalah agar dapat didarati pesawat berbadan lebar untuk angkutan barang maupun penumpang. Selain itu, di beberapa kecamatan perbatasan, yakni Kecamatan Long Bawan dan Long Ampung di Utara Kaltim, lapangan terbang perintisnya juga akan ditingkatkan.
Di samping untuk angkutan barang dan penumpang, pembangunan lapangan terbang juga dapat dimanfaatkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk pertahanan dan keamanan negara.
Menurutnya, ada dua kabupaten yang berniat membangun lapangan terbang, dan keinginan itu mendapat dukungannya. Jika lapangan terbang bisa didarati pesawat tempur, maka akan bisa memperkuat pertahanan Indonesia.
Terkait soal pertahanan dan keamanan, Pemprov Kaltim mendukung perpindahan lapangan terbang Melalan di Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat ke lokasi yang lebih strategis, kemudian diperpanjang dan diperlebar landasan pacunya.
Kelak, lanjutnya, keberadaan lapangan terbang tersebut akan bisa digunakan untuk kepentingan pertahanan dan keamanan negara, dan dapat terakomodasi untuk puluhan tahun ke depan.
"Kita tidak tahu perkembangan ekonomi dan keamanan dunia, untuk itu perlu direncanakan lapangan terbang dengan panjang landasan tiga ribu meter. Terserah sanggup dibangun berapa meter dulu, tetapi perlu disiapkan hingga tiga ribu meter,” kata Awang lagi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar